Sementara di Alfamidi Boulevard Kelapa Gading, Mendag Lutfi juga mendapati tumpukan minyak goreng sawit dalam jumlah cukup banyak. Mendag Lutfi memastikan pasokan minyak goreng ke masyarakat aman. “Pantauan kami di Alfamidi Kelapa Gading menunjukkan minyak goreng tersedia bagi masyarakat. Kementerian Perdagangan terus berupaya memastikan pasokan minyak goreng selalu tersedia bagi masyarakat, salah satunya lewat ritel-ritel modern,” kata Lutfi.
Dalam pantauan ke Alfamidi Boulevard Kelapa Gading tersebut, minyak goreng dijual dalam kemasan dua liter. Harga minyak goreng sawit sesuai harga eceran tertinggi (HET) yaitu Rp14.000 per liter untuk kemasan premium.
Saat berdialog dengan pramuniaga, Mendag Lutfi mendapati sepuluh karton minyak goreng sawit habis terjual dalam satu hari. Namun jika ramai pembeli, minyak goreng dapat habis lebih cepat. Tetapi tidak ada antrean yang mengular untuk mendapatkan minyak goreng sawit.
Seperti ditegaskan sebelumnya, sejak 8 Maret 2022, telah ada sebanyak 415.787 ton minyak goreng dari skema domestic market obligation (DMO) yang didistribusikan ke pasar. Volume tersebut setara dengan 72,4 persen dari total DMO yang telah terkumpul sejak 14 Februari 2022.
