PALEMBANG, GLOBALPLANET - Ketersedian bahan pokok selama bulan suci ramadhan tetap menjadi Pemprov Sumsel. Gubernur Sumsel Herman Deru mengingatkan semua pihak dan jajaran untuk terus memantau ketersediaan sembako terutama komoditas yang bepengharuh besar terhadap inflasi.
"Tanggung jawab kita bersama untuk menjaga ketersedian bahan pokok ini," kata Herman Deru mengawali sambutan saat membuka Pengajian Ramadhan 1444 H di Griya Agung Palembang, Rabu (22/3) malam.
Meski di siang hari masyarakat menjalankan puasa, lanjut Herman Deru namun aktifitas jual beli di pasar tetap ramai. "Tadi saya keliling Kota Palembang melihat pasar itu ramai. Artinya ini kesiapan masyarakat untuk menyambut bulan puasa itu luar biasa," katanya.
Menurut Herman Deru dengan perputaran ekonomi yang terjadi itu tentu merupakan pertanda membaiknya perekonomian masyarakat yang ditopang aspek pelayanan dan ketersedian 9 bahan pokok dipasaran.
"Artinya ini juga perlu perhatian bagi Satlantas dan Dishub di Sumsel untuk meningkatkan pengawasannya terhadap melonjaknya mobilitas lalu lintas bagi masyarakat," imbuhnya.
Selain itu, Herman Deru menilai Kamtibmas juga menjadi perhatian bagi semua melihat kondisi Sumsel dengan memiliki beragam suku, agama tentu ini harus saling menghormati. "Kita menghimbau agar saling menghormati dalam ibadah puasa baik sesama muslim dan agama lainnya. FKUB untuk mengingatkan masing-masing pemeluk agamanya," harapnya.
Mengakhiri sambutan, Herman Deru mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan pengajian yang digelar sepanjang bulan Ramadhan OPD Lingkungan Pemprov Sumsel.
"Tanpa terasa setelah tahun kemarin ditempat yang sama, malam ini kembali berjumpa kembali dalam memulai safari ramadhan . Selamat menunaikan bulan suci ramadhan," pungkasnya.
