OKI, GLOBALPLANET.news - Dahyu sendiri merupakan korban penganiayaan yang dilakukan oleh seorang ibu bernama Erna dan anaknya Monika, pada Rabu (30/12/2020) lalu. Kirban dianiaya saat sedang berbelanja di warung dekat rumah Desa Rawang Besar.
Diceritakan Dahyu, penganiayaan bermula saat dirinya mempertanyakan status WathsApp pelaku Monika yang memasang gambar wajah korban dengan motif kepala babi. Gambar itu diambil saat korban dan pelaku berfoto bersama diacara ulang tahun teman.
"Setelah mempertanyakan hal tersebut, ketika saya hendak berbelanja di warung dekat rumah pelaku dan ibunya sudah menunggu disana, sehingga terjadi la peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku dan ibunya," cerita korban, Sabtu (20/3/2021).
"Saya sudah melapor ke polisi, saya meminta kepada pihak kepolisian agar hal ini segera di proses, saya meminta keadilan dan kemana lagi saya meminta kalau tidak kepada pihak yang berwenang," ungkap dia dengan nada sedih.
Sementara, salah satu saksi Sumarni, menuturkan, saat melihat korban dikeroyok oleh pelaku dan orang tuanya, Sumarni langsung berteriak, sehungga membuat warga berdatangan untuk melerai insiden itu.
"Ketika melihat Dahyu Dayanti dikeroyok oleh Monika dan ibunya saya pun berteriak agar warga melerai kejadian tersebut," ucap dia.
Terpisah, Kapolres OKI, AKBP Alamsyah, membenarkan adanya peristiwa tersebut. "Saat ini masih dalam tahap proses," katanya singkat.
