PALEMBANG, GLOBALPLANET - Operasi penyakit masyarakat (pekat) di gelar anggota gabungan Polrestabes Palembang, dengan melakukan razia patroli skala besar, Sabtu (22/7/2023) malam.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono melalui Kabag Ops Polrestabes Palembang, AKBP Hadi Wijaya mengatakan, bahwa sesuai dengan atensi pimpinan. Tujuannya antisipasi seperti masalah balap liar, tawuran, pemerasan maupun penyakit masyarakat lainnya.
"Hal itulah kita melakukan giat weekend di malam hari, dengan menerjunkan sekitar 240 personel. Baik yang menggunakan seragam lengkap maupun pakaian biasa," ujar AKBP Hadi, didampingi Kasat Reskrim, AKBP Haris Dinzah, Minggu (23/7/2023).
Selain itu, lanjut AKBP Hadi. Bahwa kegiatan ini dilakukan secara mobile dan statis di sejumlah titik yang ada di Kota Palembang. Diantaranya ada di daerah Jakabaring, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Demang Lebar Daun, Simpang 5 DPRD dan titik-titik lainnya.
Lebih jauh dikatakannya, dalam giat ini untuk antisipasi aksi tawuran anggota sudah mendatangi titik seperti kawasan Seberang Ulu dan Ilir, hingga Sukarami. "Kegiatan ini kita pastikan berkelanjutan dan akan kita gelar di malam Sabtu dan Minggu," ungkapnya.
AKBP Hadi juga menjelaskan bila menemukan adanya balasan liar hingga kendaraan bermotor menggunakan knalpot brong, maka pihaknya bakal melakukan tindakan tegas dengan melakukan penilangan hingga penyitaan motor.
"Kita berikan tindakan tegas, mulai penilangan hingga penahanan terhadap kendaraan yang menggunakan knalpot brong," katanya.
Masih kata AKBP Hadi, menghimbau kepada masyarakat Kota Palembang untuk menjaga ketertiban dan keamanan. Dengan melakukan rutinitas sehari-harinya dan tidak melakukan hal-hal yang menganggu ketertiban dan keamanan.
"Untuk itu peranan orang tua untuk anaknya agar mencegah dari kegiatan balapan liar, kumpul-kumpul di malam hari hingga mengikuti tawuran. Sehingga mereka akan aman dari hal-hal tersebut dengan adanya dukungan orang tua," pungkasnya.
