PALEMBANG, GLOBALPLANET. - Peristiwa dialami warga Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang, Palembang ini bermula dirinya mendapatkan telpon yang mengaku dari ceria shopping. Bahwa dalam rangka merayakan ulang tahun ceria shopping, korban memenangkan undian berupa sepeda motor.
Memang sebelumnya, korban sering berbelanja di ceria shopping sehingga tidak merasa curiga. Pada saat terlapor meminta korban untuk mengirimkan data pribadi kepada terlapor.
"Saya diminta mengirimkan data dan setelah saya kirim, terlapor mengatakan bahwa undian tersebut akan diacak sesuai nomor undian peserta. Lalu tidak lama terlapor menelpon kembali dan mengatakan bahwa saya sebagai pemenang undian dan berhak mendapatkan sepeda motor," kata korban (5/12/2020).
Lanjutnya, setelah mengatakan korban sebagai pemenang. Terlapor juga masih dalam telpon mengatakan bahwa untuk mendapatkan hadiah motor, korban harus mengirimkan uang sebagai biaya untuk mengurus pajak, surat menyurat serta transportasi mengantar motor kerumah korban.
"Terlapor mengatakan apabila saya sudah mentransfer uang maka sepeda motor baru akan diantarkan ke rumah," jelasnya.
Kemudian, Kamis (3/12/2020) sekira pukul 13.47 WIB melalui ATM bank BRI di seputaran Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, korban mentransfer secara bertahap ke rekening terlapor yang diberikan atas nama Ria Sulistiawati.
"Setelah uang di transfer, ternyata motor yang di tunggu-tunggu belum juga diantarkan ke rumah. Dan saat di hubungi terlapor tidak bisa lagi, makanya saya melapor supaya pelaku bertanggung jawab dan dihukum atas perbuatannya," pinta korban.
Didampingi orang tuanya korban mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Sabtu (5/12/2020) siang.
Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan adanya laporan korban penipuan. "Laporan diterima dan segera ditindaklanjuti Satreskrim, untuk warga dihimbau lebih berhati-hati lagi dan jangan mudah percaya dengan undian atau hadiah, harus di cek terlebih dahulu kebenarannya sebelum memberikan uang kepada para pelaku penipuan," ujarnya.