loader

Ini Kronologi Dua Remaja Cabuli Kakak Beradik di Area Pekuburan

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Dalam keterangannya, Pelaku M Aldrian mencerikan dirinya pertama kali kenal dengan korban MA melalui media sosial facebook. Komunikasi keduanya terjalin dengan baik, segingga berujung dengan janji untuk saling bertemu.

"Saya kirim pesan melalui Facebook mengajak bertemu, awalnya saya mengajak bertemu sore, tetapi di balas MA bertemu malam saja," jelas Aldrian.

Usai mendapat respon dari korban, pelaku Aldrian bersama temannya MAS pergi kerumah korban sekira pukul 21.00 WIB, Jumat (1/1/2020). Sesampainya disana, pelaku tidak bertemu korban MA, melainkan bertemu korban CA.

"Sampai depan rumah, MA ini belum mau keluar, saat saya kirim pesan, tetapi yang keluar malah adiknya CA, lalu saya kirim lagi pesan kepadanya bahwa kalau tidak mau keluar maka saya akan pulang," terangnya.

Ajakan pelaku pun berhasil, dimana korban MA keluar dan pergi bersama adiknya CA menggunakan satu unit sepeda motor yang dikendarai pelaku.

"Saat mengajak korban dan adiknya kelokais, kami berbonceng empat pakai satu motor. Adiknya duduk di bagian depan, saya membawa motor, teman saya Mas dan dibelakang korban MA. Lalu ke sebuah TK yang ada di depan TPU Rawas," jelasnya.

Disinggung mengenai aksi cabul, pelaku mengatakan, dirinya hanya mencium sekali dan tiduran ditubuh korban. "Dia mau naik ke atas pagar sekolah TK, saya reflek tarik mulutnya tidak sengaja. Tiba - tiba dia menyentuh saya, saya sempat marah juga. Saya cium pipi nya, tiduran di bahu dan paha nya saja," katanya.

Sementara, pelaku MAS, mengakui perbuatannya yang melakukan aksi pencabulan terhadap korban CA. "Kami di tangkap oleh bapak korban," tandas dia.

Share

Ads