PALEMBANG, GLOBALPLANET - Belum 1x24 jam usai menjambret, Arie Setiawan (33) warga Jalan H Faqih Usman, Kelurahan 1 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang berhasil ditangkap Opsnal Unit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang, Minggu (28/11/2021) sekira pukul 21.00 WIB di Jalan Radial, belakang SPBU lama, Palembang.
Aksi jambret dilakukan tersangka di Samping SDN 139, Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Minggu (28/11/2021) sekira pukul 13.30 WIB. Korban masih remaja inisial AL (11) bersama dengan temannya sedang berjalan kaki, tiba - tiba dari belakang tersangka mengendarai motor langsung menarik handphone milik korban.
Yang ada di saku kantong celana belakang, korban sempat terluka lecet ditangan karena sempat terseret dan terjatuh pada saat mempertahankan handphone merk Oppo A 37 saat dibawa kabur tersangka. Bersama orang tuanya korban membuat laporan ke Polrestabes Palembang.
"Saya melihat korban berdua sedang jalan kaki, saat itu suasana sepi, dari belakang saya langsung tarik handphone nya," kata tersangka Arie saat diwawancarai langsung, Senin (29/11/2021) di Mapolrestabes Palembang.
Lanjut dia, nekat melakukan aksi jambret tersebut tersangka mengaku karena butuh uang untuk membayar kontrakan rumah. "Saya mau bayar uang kontrakan yang sudah menunggak sebulan, uang kontrakan sebulan dibayar Rp 600 ribu, setiap bulan selalu menunggak, karena kerja saya angkringan tidak cukup," jelas bapak dengan 3 anak ini.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi didampingi Kanit Ranmor, Iptu Irsan Ismail dan Kasubnit Opsnal Ranmor, Iptu Jhony Palapa membenarkan pelaku jambret yang sempat viral di medsos sudah berhasil ditangkap Unit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang.
"Benar pelaku Pasal 365 KUHP sudah ditangkap Unit Ranmor dan dibawa beserta barang bukti (BB) 1 unit handphone korban dan sepeda motor milik tersangka, kini tersangka sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kompol Tri Wahyudi.
Lanjutnya, benar saat kejadian korban sempat terseret sehingga terluka dibagian lengan tangannya. "Tersangka sendirian saat beraksi, dan kini masih dimintai keterangan terkait aksi lain apakah pernah dilakukannya," tutupnya.