PALEMBANG, GLOBALPLANET - Apa itu PCON yang biasa disebut kartu press istimewa? Press Card Number One adalah penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), organisasi insan pers terbesar di Indonesia, sebagai pengakuan atas dedikasi yang bersangkutan terhadap dunia pers.
Penerima PCON adalah orang-orang yang memiliki dedikasi, integritas, dan profesionalisme di dunia pers. Para penerima berasal dari sejumlah media massa, baik cetak maupun elektronik, serta tokoh yang aktif di organisasi wartawan.
“Benar (akan menerima PCON), (informasinya) ada tiga orang dari Sumsel. Jumlah total resminya saya belum tahu. Baru dapat pemberitahuan untuk menerima perhargaan saja,” ungkap H Ocktap Riady SH, Kamis (6/2/2020).
Di bawah nama pemegangnya, kartu khusus itu membawa tulisan "This card holder is a professional journalist with competence and high integrity" (pemegang kartu ini adalah seorang wartawan profesional yang punya kompetensi dan integritas tinggi).
Ocktap Riady SH alias Oka begitu ia disapa memulai jejaknya di dunia pers sejak 1993 menjadi wartawan Jawa Pos di Surabaya, Jawa Timur. Sepanjang perjalanannya telah melintasi berbagai posisi dan platform media. Begitu juga bukti dedikasinya pada profesi, Oka merupakan mantan Ketua PWI Sumsel dua periode dan Ketua Serikat Media Siber Seluruh Indonesia (SMSI) Sumsel. Memulai karir dari bawah hingga menduduki kursi puncak dan bergengsi yakni pemimpin redaksi. Dan kini menjabat Wakil Ketua PWI Pusat bidang advokasi wartawan.
“Saya menerima penghargaan karena melakukan advokasi dan pembelaan wartawan secara terus menerus. Mungkin karena itu saya dapat penghargaan,” ujar penanggungjawab redaksi portal berita, globalplanet.news, yang telah memulai perjalannya ke Banjarmasin untuk menghadiri HPN 2020 sekaligus menerima penghargaan.
Kabar kepsatian Oka akan menerima PCON diketahui setelah beredar surat Pemberitahuan dan Undangan Panitia Pusat HPN 2020 Nomor 133/PWI-P/HPN 2020/I/2020 tanggal 21 Januari 2020. “Biasanya penghargaan ini diberikan di depan presiden, namun karena presiden datang lebih awal pada 8 Februari dan harus ke Autralia, PCON tetap diberikan pada acara puncak 9 Februari. Ini merupakan penghargaan tertinggi terhadap wartawan yang memberikan warna dan membantu kehidupan pers. Saya konsen pada advokasi terhadap wartawan,” tutupnya.