PALEMBANG, GLOBALPLANET - Pihak panitia menyiapkan ribuan dosis kepada masyarakat yang ingin di vaksin, baik dilingkungan anak didik di Yayasan Aziziah, Pondok Pesantren Al - Fatah, SMP - SMA Aziziah, bahkan banyak juga masyarakat umum yang datang dari berbagai daerah di Kota Palembang.
Ketua DPD LDII Kota Palembang H Daud Padamulya SE ketika di wawancarai mengatakan, antusias masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi sangat tinggi, dan sudah diluar ekspektasi.
"Yang sudah terdaftar kemarin 1300, namun yang datang dan mendaftar pada vaksin hari ini bukan dari yang daftar kemarin saja, namun kita tetap menerima mereka yang akan divaksin berapa saja," ujarnya.
Lanjut dia, dari pihak Kodim menyediakan dosis vaksin bagi masyarakat yang akan divaksin sementara pihak LDII siap menyediakan fasilitasnya. "Kita siapkan sarana dan prasarana nya, dimana organisasi LDII ini membantu pemerintah mensejahterakan rakyat Indonesia lewat kesehatan," jelas Daud.
Sambungnya, untuk target masyarakat yang di vaksin hari ini ada 1300 bisa juga mencapai 1500. "Apabila dari pihak Kodim mau melakukan kegiatan ini lagi di sini, kami LDII siap menyediakan sarana dan prasarana, untuk hari ini vaksinasi dilakukan suntik pertama. Sebelumnya sudah kerjasama dengan Dinkes mem vaksin berjumlah 260 orang, vaksin pertama juga dan yang kedua nanti tanggal 26 Agustus 2021," terangnya.
Sementara, Kasat Sabhara Polrestabes Palembang, AKBP Erwin Irawan didampingi Kapolsek IT II Palembang, Kompol Yuliansyah mengatakan giat vaksinasi ini dari Kodim 0418 dan LDII Kota Palembang ada 1300 target namun yang datang melebihi.
"Kita akan sampaikan kepada panitia, bahwasanya tetap menjalankan Prokes, menjaga jarak, sehingga kegiatan positif kita jangan sampai malah menimbulkan kerumunan," katanya.
Lanjut Erwin, antusias dari masyarakat yang hendak divaksin sangat tinggi, mungkin ke depannya kita akan meminta pihak panitia menyiapkan tempat lagi untuk melaksanakan vaksinasi berikutnya. "Ini vaksinasi pertama jadi untuk seterusnya mungkin akan melaksanakan vaksinasi kedua disini lagi," tuturnya.
