Panjahitan mengungkapkan dalam modus para tersangka dengan memberhentikan kendaraan sepeda motor honda beat milik korban di lokasi kejadian di Jalan Re. Martadinata Kecamatan, Kalidoni. Para tersangka menodong dengan senjata tajam jenis pedang kemudian ditempel didada korban.
"Jadi para tersangka ini membegal korban menggunakan senjata tajam lalu ditempel dileher korban. Dalam aksi mereka berpindah-pindah diantaranya Simpang Simpang Patal, Musi 6 dan terbaru di Kalidoni," ungkapnya.
Sementara pemgakuan tersangka Doni, kalau aksi begal tersebut sudah dilakukannya sebanyak tiga kali, lokasinya berbeda beda, ada pun modus mereka dengan tawuran atau langsung menyetop korban lalu diancam. Setelah berhasil, sepeda motor tersebut di jual kemudian hasilnya berbagi 15 orang.
"Setelah berhasil membegal, motor itu langsung kami jual, hasil kita bagi untuk foya-foya dan beli minum," ujarnya.
