PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Dalam sambutannya sesaat sebelum sholat ghoib dan doa bersama ini digelar, Gubernur Sumsel Herman Deru menyebut dirinya secara pribadi ikut sedih, prihatian dan terenyuh dengan kondisi yang dialami rakyat Palestina. Karena itulah sebagai Gubernur dirinya mengajak seluruh masyarakat Sumsel apapun agama, suku atau ras nya untuk ikut andil membantu rakyat Palestina yang saat ini masih mengalami tragedi kemanusian akibat dari kekejaman tentara Israel.
Dia juga menyebut, untuk membantu rakyat Palestina tidak harus menjadi seorang muslim namun cukup menjadi seorang manusia yang memiliki hati nurani.
"Kita melihat berita ataupun video yang terjadi di Palestina tentu membuat hati kita tersentuh atas penindasan kejahatan kemanusiaan yang luar biasa. Alhamdulilah kita dipertemuan ditempat ini mendokan saudara-sudara kita di Palestina, karena kita yakin melalui kekuatan doa yang dikirimkan kekuatannya jauh lebih besar bahkan melebihi bala tentara dan senjata yang ditembakkan. Isya Allah doa kita ini diijabah Allah Subhanahu Wa Ta'ala,” ucapnya mengawali sambutan.
Dia juga mengucapkan terima kasih pada alim ulama di Sumatera Selatan yang telah memberikan masukan untuk digelarnya doa bersama dan aksi solidaritas bagi rakyat Palestina kali ini. Untuk itu dia juga mengajak seluruh warga Sumsel, pondok pesantren, masjid, mushola dan majelis taklim untuk terus memanjatkan doa agar rakyat Palestina diberikan keselamatan dan perlindungan.
“Kita harus yakini doa kita akan di jabah oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Karena itu Saya mengajak doakan saudara-saudara kita di Palestina agar senantiasa mendapatkan perlindungan, kesehatan dan keselamatan. Bukan hanya untuk Palestina saja namun juga untuk kita yang saat ini masih berjuang melawan Covid-19, agar segera sirna di muka bumi ini," tuturnya.
Tak hanya itu, Herman Deru juga mengintruksikan kepada para Bupati/Walikota se Sumsel juga turut melakukan aksi serupa, mendoakan rakyat Palestina di daerahnya masing-masing.
"Saya meminta kepada para Bupati/Walikota se-Sumsel untuk mengelar doa bersama, galang donasi bantuan untuk rakyat Palestina. Karena inilah yang paling memungkinkan dapat kita lakukan. Karena mengirim tentara bukan wewenang kita," imbuhnya.
Herman Deru dikesempatan ini juga menginisiasi donasi untuk membeli satu unit mobil Ambulans yang nantinya akan diberikan bagi rakyat Palestina. Donasi akan dikoordinir oleh Aksi Cepat Tanggap (ACT) Wilayah Sumatera Selatan. Melalui aksi donasi ini Herman Deru berharap seluruh masyarakat Sumsel dapat berpartisipasi sesuai dengan kemampuan dan keikhlasannya masing-masing.
“Kita dari Sumatera Selatan selain membantu dengan doa, juga akan memberikan bantuan satu unit mobil Ambulans yang diperuntukan membantu sudara-saudara kita yang membutuhkan pertolongan cepat di Palestina. Nanti ACT yang akan memfasilitasinya hingga sampai ke rakyat Palestina. Saya rasa cara ini paling tepat untuk membantu tidak dengan mengelar aksi demo atau sejenisnya,” tandas Deru.
Diwadia selaku Branch Manager ACT Sumsel, mengatakan, gerakan ACT untuk membantu Palestina telah dillakukan sejak awal Ramadan lalu, sebelum adanya serangan zionis Israel. Saat serangan terjadi tim ACT di Gaza pun terus melanjutkan bantuan-bantuan kepada saudara di Palestina.
“Aksi ACT dalam menyalurkan bantuan untuk Palestina sudah kami lakukan sejak awal Ramadan kemarin, saat terjadi serangan pun ACT juga hadir bersama saudara di Palestina tanpa henti. Alhamdulillah hari ini bisa diundang dan didukung penuh oleh Bapak Gubernur Sumsel bahkan dibuat seruan untuk memberikan sebuah Mobil Ambulance kepada Palestina," kata Diwa