PALEMBANG, GLOBALPLANET. - Diceritkan Yahya, bahwa saat itu ia sedang membeli gas elpiji sekitar pukul 17.00 WIB sore dan kondisi mobil dalam keadaan terbuka. Diduga tersangka memang sudah berniat untuk mencuri.
"Mobil aku itu terparkir di depan sinilah, aku nih nak beli gas di warung, jadi mobil tuh idak aku kunci, bagasi belakangnyo memang aku buka," ujar Yahya saat diwawancarai, Selasa (13/10/2020) malam.
Diakui Yahya, kondisi sekitar lokasi saat kejadian memang lagi dalam keadaan sepi. Dirinya baru mengetahui jika menjadi korban pencurian saat mendapati tas miliknya berwarna cokelat tidak berada di dalam mobil.
"Pas liat tas aku ruponyo dak katek lagi di dalem mobil, dalem tas itu ado duit Rp5 juta terus surat-surat penting. Terus dicek lewat CCTV milik warga sekitar dan terlihat tersangka melakukan pencurian," jelasnya.
Diketahui, warga sekitar yang mengenali ciri-ciri tersangka setelah melihat rekaman CCTV langsung berupaya melakukan pencarian dan berhasil ditemukan di Jalan Ariodillah. "Warga langsung ngejer pelaku terus dapetlah di depan Ariodillah sano, tapi tas punyo aku dak tau kemano, dak katek lgi di dio," ungkapnya.
Sementara itu, pelaku usai diamankan warga bertingkah laku seperti orang gila. Dan saat ditanya warga soal keberadaan tas milik korban selalu dijawab berbeda-beda dan tidak jelas.
Tersangka sempat menjadi bulan-bulanan warga. Beruntung anggota Kepolisian Sektor Ilir Timur I Palembang tiba di lokasi kejadian dan langsung membawa tersangka ke Mapolsek untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.