PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Apesnya lagi, meski sudah ditangkap pihak kepolisian, pelaku Ari, masih saja menjadi bulan-bulanan warga yang terlanjur kesal. Akibatnya, pelaku babak belur usai menerima sejumlah pukulan dari warga.
Dari informasi yang dihimpun, pelaku Ari menjambret handphone seorang supir mobil yang saat itu sedang berhenti dipinggir jalan. Korban pun langsung berteriak meminta pertolongan.
Saat hendak melarikan diri menggunakan sepeda motor, anggota Unit 5 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel yang saat itu sedang patroli langsung melakukan pengejaran. Pelaku pun kabur kearah rumah susun di kwasan 26 Ilir Palembang.
Tidak ingin buruannya lepas, anggota polisi langsung menabrak pelaku menggunakan mobil. Pelaku langsung terjatuh dan langsung diamankan. Saat hendak dibawa ke kantor polisi itulah, warga yang mengetahui kejadian itu langsung beramai-ramai memukul pelaku. Beruntung aksi warga dapat diredam dan pelakupun berhasil diselamatkan.
"Subuh aku habis dari main game online di daerah Kertapati, pinjam motor tetangga untuk beli rokok, tapi karena tidak ada uang aku berkeliling hingga ke depan PIM," kata Ari.
Berkeliling cukup jauh menggunakan sepeda motor pinjaman, pelaku melihat sebuah mobil dengan kaca terbuka dalam keadaan sopir yang sedang bermain hp.
"Aku lihat dia sendirian didalam mobil sambil mainkan hp terus langsung aku ambil dan langsung berlari. Tapi waktu berlari ke arah rusun aku ditangkap oleh polisi," kata Ari yang mengaku baru pertama kali melakukan aksi penjambretan.
"Baru pertama pak, aku keliling-keliling lihat orang itu main hp langsung aku rampas. Aku tidak punya uang sama sekali waktu itu, maka nya langsung timbul niat ambil hp itu," sambung dia.
Sementara itu, Kasubdit 3 Jatanras Polda Sumsel, Kompol Suryadi, membenarkan adanya penangkapan pelaku jambret yang terjadi di sekitaran Mall PIM.
"Waktu tersangka melakukan aksinya ini ada anggota kita yang sedang berpatroli dan langsung mengejar tersangka hingga ke rusun 26 Ilir sebelum akhirnya tertangkap," kata Suryadi.