loader

Cucu Keji, Tega Habisi Nyawa Neneknya Hanya Karena Uang Rokok

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Peristiwa terjadi pada Minggu (3/10/2021) sekira pukul 10.15 WIB di Jalan A Yani, Lorong Keluarga, RT 44, Kelurahan Sentosa, Kecamatan SU II Palembang.

Tersangka juga melukai tetangganya yang berusaha menolong korban Manisa (60), yakni Latif (64) dan anaknya Firmansyah (24), keduanya pun harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Akibatnya tersangka langsung diciduk anggota Buser Unit Reskrim Polsek SU II satu jam usai melakukan aksinya.

Kapolsek SU II, AKP Handryanto didampingi Kanit Reskrim, Iptu M Uzir ketika dikonfirmasi membenarkan telah berhasil menangkap pelaku sekitar satu jam usai menerima laporan dari masyarakat adanya kejadian di TKP.

"Motifnya pelaku ini meminta uang kepada korban sebesar Rp 5 ribu untuk membeli rokok, namun tidak diberi oleh korban, maka terjadilah penganiayaan hingga korban meninggal. Saat kejadian tetangga korban yang mendengar teriakan dan segera ingin membantu tapi malah ditikam juga oleh pelaku hingga harus mendapatkan perawatan di RS Muhammadiyah," kata AKP Handryanto saat pers rilis, Senin (4/10/2021) di Mapolsek SU II Palembang.

Lanjutnya, korban mengalami luka tusuk sekitar 14 tusukan, diantaranya luka di dahi dan kepala bagian depan, dada kanan, payu dara kanan, ketiak, paha kiri, telapak tangan kanan dan kiri, dan lainnya. Sedangkan hal sama dialami Latif, kurang lebih 8 luka tusukan. "Pisau telah disiapkan pelaku dirumahnya untuk menusuk korban, saat ini pisau sudah diamankan sebagai barang bukti," ujar AKP Handryanto.

Masih katanya, saat ini pelaku sedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut dan dimintai keterangan terkait aksinya. "Pasal yang akan dikenakan yakni 340 KUHP dan 338 KUHP," tegasnya.

Sementara, pelaku saat diwawancarai mengakui perbuatannya. "Saya minta uang untuk beli rokok, tetapi tidak dikasih, saya ambil pisau yang ada dirumah dan langsung menusuk nenek," kata Erol sambil tertunduk.

Lalu, "Sudah sering dimarah nenek kalau minta uang jadi kesal," tambah buruh ini.

Share