PALEMBANG, GLOBALPLANET - Tahanan kasus penganiayaan melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang karena ditusuk sesama tahanan lainnya di dalam rumah tahanan (rutan) Polrestabes Palembang, Selasa (3/12/2024).
Diketahui tahanan tersebut bernama M Fajar (33) warga Jalan Indra, Kelurahan Bukit Kecil, Palembang, akibat kejadian ini korban M Fajar mengalami luka tusuk dibagian bahu kiri, tangan kiri, punggung, leher belakang kanan atas, kepala, dan robek dibagian belakang kepala.
Diceritakannya, kejadiannya hari Selasa (3/12/2024) sekitar pukul 13.00 WIB, didepan kamar. Dan pelaku penusukan ada empat atau lima orang, "Yang saya tau ada empat yakni RK, CK, RS, YG," katanya saat ditanyai awak media.
Lanjutnya, Saat kejadian tersebut dirinya baru saja mendapat besukan atau kunjungan keluarga. "Iya kejadiannya setelah menerima kunjungan keluarga, saat hendak masuk ke kamar lalu pelaku RS langsung membenturkan kepala saya ke pintu besi," jelasnya.
Lalu, sambung M Fajar meneruskan saat itu juga pelaku dibantu oleh tahanan lainnya dengan menyerang menggunakan culak yang terbuat dari sikat gigi.
"Karena tak bisa apa - apa saya langsung berteriak minta tolong dan didengar petugas piket jaga yang langsung melerai. Saat ada petugas itu saya sempat mengatakan bahwa disana ada culak terbuat dari sikat gigi dan ada juga dari sendok," ujarnya.
Menurut M Fajar mengaku jika pelaku memang musuh dan saat ini bertemu lagi didalam sel. "Luka saya sudah diobati dan dijahit, memang saya ada musuh dan inilah musuh saya bertemu lagi didalam sel tahanan," ungkapnya.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengaku belum mengetahui kejadian tersebut. "Saya belum tahu kejadian itu, Yang pasti jika benar biar nanti diperiksa Reskrim," katanya.