loader

Harga Minyak Sawit Diprediksi Akan Turun Dalam 6 Bulan Kedepan

Foto

JAKARTA, GLOBALPLANET - Produksi minyak sawit masih menjadi tantangan termasuk masalah kekurangan tenaga  kerja,  ini terutama terjadi di  Malaysia, dan akan  tetap  berlanjut  dalam  waktu  dekat.

Hal ini diungkapkan Direktur Penelitian Perkebunan ASEAN, UOB Kay Hian, Leow Huey Chuen, dalam Webinar yang bertajuk “Kesempatan dan Tantangan Bagi Negara-Negara Penghasil Kelapa  Sawit  “  atau  Opportunities  and   Challenges   for  Palm  Oil   Producer   Countries (OCOPOP).

Namun,  dia melihat  bahwa  pasokan minyak sawit akan kembali pulih kemungkinan  baru  akan terjadi pada akhir kuartal kedua tahun 2022. 

“Kendala pasokan masih tetap menjadi alasan bagi kenaikan harga saat ini,” katanya.

Sementara Thomas Mielke, Editor dan CEO Oil World, mencatat  bahwa  produksi  global  dari  empat  minyak  nabati, termasuk minyak sawit, akan meningkat ke pertumbuhan tertinggi dalam 4 tahun, pada 6,3 –6,8 juta ton.

Share

Ads