PALEMBANG, GLOBALPLANET. - Peristiwa dialami mahasiswi ini terjadi, Minggu (21/2/2021) mendekati adzan Subuh di rumahnya di Kecamatan Sematang Borang, Palembang. Tidak terima perbuatan pelaku, Senin (22/2/2021) pagi korban membuat laporan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
Diceritakan korban kepada petugas piket SPKT, kejadian diawali korban sedang istirahat di kamarnya sendirian malam kejadian, sementara orang tua dan adik korban sedang pergi ke pasar. Dan tanpa diduga pelaku sudah masuk kedalam kamar korban, yang sedang berbaring di kasur.
Pelaku yang masuk langsung mencium paksa korban dan menindih tubuh korban yang terbaring sambil mencekik leher korban, sontak saja korban terbangun. Korban yang refleks dan ketakutan langsung menggigit lidah pelaku. Korban juga sekuat tenaga mencengkeram kelamin pelaku.
Mendapat serangan dari korban membuat pelaku kesakitan, dan kesempatan ini digunakan korban untuk berteriak minta tolong. Pelaku kemudian langsung melarikan diri, melalui kamar jendela adik korban tempat elaku untuk masuk sebelumnya.
"Saya sedang tidur di kamar sendirian, tiba-tiba ada yang menindih dan mencekik leher, lalu mencium paksa, saya gigit lidahnya dan pencet kelaminnya. Pelaku masuk melalui jendela kamar adik saya, dan saat kabur lewat jendela kamar itu juga," kata korban kepada petugas piket SPKT.
Laporan tindak pidana UU No 1 Tahun 1946 tentang Pasal 289 KUHP tentang cabul sudah diterima oleh petugas piket SPKT Polrestabes Palembang Unit II dipimpin Panit II Ipda Martono dan laporan akan diserahkan ke Unit PPA Sat Reskrim untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
