PALEMBANG, GLOBALPLANET - Sejumlah pria yang merupakan pencari kerja di Palembang mendatangi Polrestabes Palembang. Para pemuda ini mengaku menjadi korban penipuan dengan modus lowongan kerja di Kilang Minyak di Kalimantan.
Mereka mengaku sudah menyetorkan uang, namun pekerjaan tidak kunjung ada. Terlapor oknum pekerja di RDMP Balik Papan, GP.
Menurut salah satu korban M Riansyah (23) warga Jalan Abikusno, Kertapati, Palembang, dirinya bersama beberapa korban lainnya melaporkan terlapor warga Jalan Kapten Abdullah, ke SPKT Polrestabes Palembang.
Diceritakannya, kejadian bermula korban ditawarkan oleh temannya untuk bekerja di Kalimantan. Tawaran itu dari terlapor.
"Awalnya hari Kamis (23/11/2023) saat saya bertemu dengan terlapor di Jalan Abikusno, Kemang Agung, Kertapati, Palembang, kemudian tergiur dan percaya dengan ucapan terlapor dapat dengan mudah memasukan bekerja dikarenakan terlapor memang bekerja di tempat tersebut," katanya, Jumat (12/1/2024).
Lanjutnya, untuk bisa bekerja di Balik Papan, Kalimantan Timur terlapor ini meminta biaya untuk administrasi. "Saya setuju dan mentransfer uang Rp1,7 juta," ujarnya.
Namun pekerjaan tidak kunjung ada dan setelah ditelusuri ternyata sudah kurang lebih 32 orang yang menjadi korban.
Korban lainnya, Fariz mengatakan, dirinya datang ke SPKT Polrestabes Palembang mewakili 32 korban lainnya.
"Total kerugian semuanya 50 juta lebih, modusnya sama bisa bekerja di kilang minyak. Jadi kami meminta terlapor dihukum sesuai perbuatannya," katanya.
Sementara itu, laporan korban sudah diterima anggota piket SPKT Polrestabes Palembang untuk selanjutnya diteruskan ke Sat Reskrim guna proses penyelidikan lebih lanjut.
