loader

Selama Ops Pekat Musi I, 2025 Polres OKU Timur Berhasil Tangkap 14 Tersangka Tujuh Diantaranya Street Crime

Foto

OKU TIMUR, GLOBALPLANET - Selama pelaksanaan Operasi Pekat Musi I, 2025 Polres OKU  Timur telah berhasil menangkap   14 tersangka dan tujuh tersangka diantaranya merupakan kejahatan jalanan (street crime), sebanyak enam  kasus.

Demikian dikatakan Kapolres OKU Timur didampingi, Kabag Ops, Kompol M Ginting, Kasi Humas, AKP, H, Edi Arianto, Kasat Reskrim AKP Mukhlis, SH, MH, Kasat Narkoba AKP Dedy Suandi, SH, KBO Reskrim Iptu Miming Wijaya, SE, MM, A, Panit Reskrim Polsek Martapura, Iptu Solehudin, saat pers rilis pada Senin (17/03/2025)

Selama Operasi Pekat Musi 1, 2025, Polres OKU Timur berhasil menangkap 
14 tersangka dan tujuh tersangka diantaranya merupakan kejahatan jalanan (street crime), sebanyak enam  kasus, kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) sebanyak empat  kasus Kasus pencurian dengan kekerasan (Curas) sebanyak    satu kasus. Kasus pembunuhan sebanya satu kasus adapun cara pelaku melakukan kejahatan dengan berbagai modus operadi,  mencongkel jendela, congkel lemari untuk mengambil barang berharga milik korban. Memepet motor korban, rampas kontak, todong senpi. Menyiram korban pakai cuka para, pukul korban pakai balok, tusuk korban.

Selain itu petugas berhasil menyita  berbagai barang bukti berupa senjata tajam, handphone, STNK sepeda motor, Senpi rakitan jenis rev warna silver, amunisi, speker aktif, micrfon, sepeda motor, celana, jaket, baju, voucer data indosat im3,  11  voucer

Dalam perkara ini pasal dan ancaman pidana yang disangkakan terhadap  pelaku antara lain , pasal 363 KUHP  tentang Curat diancam dengan hukuman lima  tahun penjara. Pasal 365 KUHP tentag Curas diancam dengan hukuman sembila tahun penjara. Pasal 338 KUHP  tentang pembunuhan diancam dengan hukuman 15 tahun penjara.

Untuk kasus Curat  sebanyak empat kasus dan Curas satu kasus, kasus pembunuhan satu kasus.  Adapun cara pelaku melakukan kejahatan dengan berbagai modus operandi.

Selain kasus kejahatan jalan (street crime) Polres OKU Timur juga melakukan kegiatan pemberantasan premanisme dengan modus Pungutan liar (Pungli) terhadap sopir batubara yang melintas di Jalan Lintas Sumatera Martapura.
selain kejahatan jalanan (street crime) Polres OKU Timur berhasil ungkap kasus narkoba sebanyak lima kasus, dengan enam  tersangka dengan total barang bukti yang disitabberupa Narkoba jenis sabu.
 10,21 gram, extasy    dua butir.

Seiring dengan kegiatan tersebut Polres OKU Timur melakukan pengerebekan terhadap kampung Narkoba yang berlokasi di Desa Mangulak Kecamatan Madang Suku I, OKU Timur.  Tidak hanya itu  Polres OKU Timur juga melakukan kegiatan razia tempat hiburan malam (THM) di Kecamatan Belitang 1 dan Kecamatan Belitang 3, sebanyak tiga kali kegiatan sehingga diharapkan pelaksanan bulan suci Ramadhan 1446 H dapat berlangsung dengan khusuk.

Kemudian Polres OKU Timur juga melakukan razia terhadap minuman keras di Polsek jajaran wilayah hukum Polres OKU Timur dengan hasil sebagai berikut, vigour 620 ml    14 botol, vigour 275 ml    : 398 botol, Amer 275 ml     31 botol, sempurna 275 ml,    207 bbotol, mansion house 250 ml    38 botol, prost 330 ml    : tigabotol, intis 275 ml    empat    botol, beras kencur 275 ml    18     botol, bir hitam 325 ml    satu    botol, newport 275 ml    tujuh    botol, singaraja 620 ml enam    botol, singaraja 330 ml    delapa botol
total Miras 735  botol, Miras  jenis tuak 55 liter.

Berdasarkan rencana operasi pekat i musi 2025 polda sumsel nomor : sprin / 278 / ii / ops.1.3 / 2025, tentang penanggulangan kejahatan dengan sasaran penyakit masyarakat (Pekat) Polres OKU Timur telah melaksanakan operasi pekat selama 16 hari dari Rabu 19 Februari 2025 sampai dengan Kamis 06 Maret 2025, dengan,  target operasi sebagai, Narkoba, Miras, Prostitusi, premanisme, kejahatan jalanan (street crime), kampung Narkoba, tempat hiburan malam

"Kita dari Polres OKU Timur selalu mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terlebih di bulan Suci Ramadhan kegiatan masyarakat meningkat,"terangnya.(dadang dinata)

Share