PALEMBANG, GLOBALPLANET - Satreskrim Polrestabes Palembang Unit Ranmor telah berhasil menangkap pelaku curanmor atas nama Leo Chandra (34) warga Jalan Sabar Jaya, Kecamatan Mariana, Kabupaten Banyuasin, yang melarikan sepeda motor bule asal negara Rusia yakni Konstantin Bazrov (33) beberapa hari lalu.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono didampingi Kasat Reskrim, AKBP Andrie Setiawan saat pers rilisnya dengan dihadiri langsung korban Konstantin Bazrov mengatakan, korban ingin melakukan perjalanan dari Bali menuju ke Danau Toba menggunakan sepeda motor, ketika tiba di Kota Palembang tepatnya kawasan Tangga Takat, merasa capek korban istirahat.
"Lalu peralatannya diletakkan didekat sepeda motornya baik drone, kamera, satu poker, kemudian korban istirahat sambil menggunakan headphone ear, lalu tertidur lelap. Dan pada saat bangun tidur sekitar 10 menit tidur lelap, melihat motor dan barang lainnya sudah hilang semua. Merasa sudah hilang semua barangnya, korban meminta bantuan dan datang ke Polrestabes Palembang," ujar Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Rabu (16/4/2025).
Menurut korban, sambung Kombes Harryo saat terbangun korban meminta bantuan warga untuk menanyakan motornya, kemudian warga tersebut memesan gojek online untuk diantarkan korban ke Polrestabes Palembang.
"Saat ini kendaraan sudah diamankan sebagai barang bukti, namun kendaraan hak korban sehingga kami akan upayakan sepeda motor untuk dipinjamkan dikembalikan sehingga tidak kesulitan untuk kembali menggunakan kendaraan tersebut," katanya.
Lanjutnya, akan mempermudah proses pengembalian barang bukti sehingga korban bisa pulang kembali memakai motor tersebut. "Kita koordinasi dengan pihak pengadilan dan kejaksaan dan mereka setuju, sehingga barang bukti motor tersebut akan segera kita serahkan. Akan didokumentasikan baik secara visual pemotretan, buatkan berita acara penyerahan, sehingga mempermudah bagi korban untuk kembali menggunakan kendaraannya," tandasnya.
Ini merupakan terobosan Polrestabes Palembang dari Kasat Reskrim yang nanti akan segera berkoordinasi dengan JPU, membuat berita acara penyerahan, berita acara penggantinya, "Dengan demikian proses persidangannya maupun penuntutannya tidak akan mengalami kendala," tandasnya.
"Ini pertama kali kehilangan sepeda motor, Polisi Indonesia itu "Power Full". Karena pernah juga kehilangan spiker di kawasan dekat Bali dan sekitar 2 jam speaker nya sudah ditemukan. Jadi polisi Indonesia itu kuat, jadi saat kehilangan motor kemarin langsung melapor ke polisi," kata Konstantin Bazrov.
Sebelum meninggal pers rilis tersebut, Konstantin Bazrov berjabatan tangan dengan Kapolrestabes Palembang dengan mengucapkan terima kasih, termasuk juga berjabatan tangan dengan tersangka Leo Chandra untuk memberikan maaf dikarenakan terlihat pula Leo membungkukkan badan untuk mengucapkan permintaan maaf.
Ahmad Teddy Kusuma Negara
