LAHAT, GLOBALPLANET - Sebelum ditemukan tewas Jumat (29/5) sekitar pukul 06.15 WIB, Kamis (28/5) sekira pukul 22.00 WIB diketahui Yunita keluar rumahnya diantar oleh keponakanya menggunakan sepeda motor untuk menemui seseorang. Namun, belum diketahui siapa orang yang ditemui tersebut.
" Diantar oleh keponakanya ke bawah (Ke arah kawasan benteng Lahat). Setela itu keponaknya kembali lagi," kata Lurah Pasar Baru, Faisal yang mendapat informasi dari keluarga korban.
Dikatakan Faisal, pihak keluarga sudah membenarkan jika mayat tersebut Yunita dan saat ini sudah dibawah ke RSUD Lahat. Namun, siapa pembunuh Yunita, belum diketahui dan akan menunggu dari pihak ke Polisian.
"Korban janda. Pergi malam itu untuk temui seseorang," tambah Faisal.
Sementara, Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah SIK melalui Kapolsek Kota, Iptu Irsan SE mengungkapkan, untuk dugaan saat ini menjadi korban pembunuhan. Lantaran barang korban tidak ada yang hilang, kalung dan hansphone milik korban masih ada.
" Masih kita lakukan penyelidikan. Namun identitas pelaku sudah kita kantongi dan masih dilakukan pengejaran oleh pigak Polsek Kota dan Satreskrim Polres Lahat.
Lanjut Irsan, pada tubuh korban ada 22 luka tusukan dan sayatan di sepanjang dagu, dada, tangan miri, paha kiri, perut, bahu belakang, pegelangan tangan.
" Ada dugaan korban berusaha melawan lantaran terdapat luka sayatan, " terangnya
Sebelumnya, warga Desa Sukarame Kecamatan Gumay Talang, Kabupaten Lahat dihebohkan dengan penemuan mayat seorang perempuan, Jumat (29/5) sekitar pukul 06.15 00 WIB dengan penuh luka disekujur tubuh diduga korban pembunuhan
Mayat tersebut diduga dengan identitas Yunita (40) seorang Ibu Rumah Tangga, warga Jalan Letnan Amir Hamzah Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Lahat. Saat ditemukan, persis kawasan pinggir Jalan Lintas Sumatera, Desa Sukarame, Kecamatan Gumay Talang, simpang kantor Camat Gumay Talang, kondisi sudah tidak bernyawa mengenakan kaos berwarna merah dengan calan jeans biru, penuh dengan darah.
