PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Apesnya, kedua warga Kertapati ini ditangkap warga, setelah sang korban memberikan perlawanan. Akibatnya, sohib kental ini babak belur merasakan bogem mentah warga yang terlanjur kesal.
Beruntung, ditengah amukan massa itu, Anggota Polsek SU II yabg sedang berpatroli melintas dan langsung mengamankan keduanya.
Dari informasi yang diperoleh, aksi AM dan MK berawal saat melihat korban Rian (22) dan kekasihnya Sumilah (22) sedang berjalan kaki sembari menainkan handphone.
Kedua pelaku langsung membuntuti dan mengambil handphone korban. Namun, korban yang tidak ingin barangnya diambil memberikan perlawanan, sehingga terjadi tarik menarik.
Salah satu pelaku terjatuh dari motor dan langsung mengancam korban menggunakan senjata tajam. Korban yang tidak habis akal langsung saja berteriak memibta pertolongan.
Mendengar teriakan korban, warga sekitar langsung bergerak membantu dan menangkap keduanya. Alhasil, kedua pelaku yang tertangkap tidak dapat menghindar dari pukulan massa.
"Awalnya hanya ingin jalan-jalan saja, saat dilokasi itu kami melihat ada orang pacaran dan memegang handphone," ujar tersangka AM.
"Jadi langsung timbul niat mau menjambret. Sumpah pak, baru sekali saya menjambret, itupun langsung tanpa direncanakan," ujar dia sembari menahan sakit.
Sementara, Kapolsekta SU II, AKP Roy A Tambunan membenarkan ada dua tersangka perampas handphone dan sedang di periksa anggota di Polsek SU II. "Ya memang benar, keduanya sudah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut," tandas dia.
