PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Menurut korban, terlapor DL tidak senang melihat korban berdua Rusnarti mendatangi rumah terlapor di kawasan 35 Ilir, Kecamatan IB II perihal mempertanyakan Emas yang diberikan ternyata palsu alias imitasi.
"Saya dengan pelaku ini kawan dekat, kerumahnya hanya menemani saja Tante Rusnarti yang tidak tau rumahnya pelaku. Yang diberikan jaminan berupa emas palsu, setelah meminjam uang Rp1,2 juta kepada Rusnarti," ungkap korban.
Tiba-tiba saja, terlapor mencekik leher dengan menggunakan kedua tangannya. "Sakit sekali cekikan tersebut, ada bekas langsung saya visum ke RS Muhammadiyah, jadi memar dibagian leher kanan dan tenggorokan sakit," ujarnya ditemui usai melapor.
Dirinya berharap dengan melapor ke polisi terlapor bertanggung jawab atas perbuatannya.
Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan adanya laporan tersebut. "Laporan akan diselidiki Satreskrim," tukasnya. Teddy
