PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Peristiwa yang begitu cepat itu, terjadi saat pelaku mendatangi korban sambil membawa sebilah parang. Saat bertemu, tanpa basa basi pelaku langsung memukul korban pada bagian wajah dan membacok korban pada bagian leher sebelah kiri, telinga, dan telapak tangan bagian luar. Melihat korban bersimbah darah, pelaku langsung melarikan diri.
Oleh warga dan pihak keluarga langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bari Palembang. Menurut keterangan korban, bahwa pelaku nekat menganiaya dirinya dikarenakan pelaku merasa tidak senang dengan korban yang mendekati adik perempuannya.
Kapolsek Kertapati AKP Irwan Sidik didampingi Kanit Reskrim Ipda Ledi membenarkan adanya tindak pidana penganiayaan. "Pelaku sudah kita amankan tidak lama setelah menganiaya korban hingga terluka bacok, dan saat ini korban sudah di rawat di RS Bari Palembang," ujar Irwan.
Lanjutnya, untuk motif pelaku sendiri menurut keterangan saksi bahwa pelaku merasa tidak senang dengan korban yang mendekati adik perempuannya. "Antara pelaku dan korban masih berteman, namun pelaku tidak senang karena korban berusaha mendekati adik perempuannya, sehingga sampai berujung penganiayaan ini," terangnya.
Masih kata Irwan Sidik, selain pelaku, juga diamankan barang bukti (BB) sebilah parang yang digunakan untuk melakukan penganiayaan. "Parang jenis mata satu dengan gagang kayu dan panjang 40 cm digunakan pelaku sudah kita amankan juga. Untuk proses hukum akan dikenakan Pasal 351 KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara," tutupnya.
