OKI, GLOBALPLANET - Informasi yang berhasil dihimpun, bahwa Kades beserta anaknya sempat terlibat cek-cok dengan pemuda yang kerap melakukan pungutan liar (pungli) di jalan, tepatnya di dekat jembatan Desa Serinanti.
Hal ini dibenarkan oleh Sekretaris Camat Pedamaran, Gusnadi Oesen, saat dikonfirmasi wartawan, menurutnya awal mula kejadian saat mobil yang dikendarai kades diberhentikan oleh sekelompok anak muda yang hendak melakukan pungli.
“Pak Kades bersama anaknya dan dua orang lainnya sedang mengendarai mobil. Ketika hendak melintas di lokasi, tiba-tiba mobilnya mendadak diberhentikan. Lantas Pak Gusman langsung turun dari mobil dan menegur mereka, tanpa alasan para pemuda itu langsung membacok kades bersama anaknya,” terang dia.
Atas kejadian tersebut, katanya, kedua korban mengalami luka bacok di bagian lengan tangan dan labgsung dibawa ke Puskesmas terdekat.
“Untung saja keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas. Keadaan Pak Gusman sudah membaik dan pulang ke rumah, sedangkan anaknya dibawa ke RSUD Kayuagung untuk menjalani perawatan dan di rontgen,” jelas dia.
Di lokasi kejadian, memang kerapkali terjadi tindak pungli (pemalakan). Lanjut dia, bahkan sebagian masyarakat sekitar sudah sangat resah atas ulah yang dilakukan oleh para pemuda tersebut.
