SUKABUMI, GLOBALPLANET - Menggemparkan, peristiwa penganiayaan yang menyebabkan meninggal dunia terjadi di Kampung Babakan Anyar, RT 03/08, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (10/4/2023) sekira pukul 04.15 WIB.
Informasi dihimpun seorang paman bernama Nano Supriyatno (60) tewas dengan luka empat tusukan senjata tajam (Sajam) jenis pisau di perutnya, ironisnya pelaku tak lain adalah keponakannya sendiri bernama Asep Ramdani (48) lantaran disebabkan sakit hati kepada korban Nano.
Menerima informasi adanya kejadian di tempat kejadian perkara (TKP) jajaran Polsek Cibadak Polres Sukabumi langsung sigap mendatangi lokasi kejadian. Guna melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti dan keterangan saksi - saksi di TKP.
Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak membenarkan ada kejadian penganiayaan diwilayahnya yang menyebabkan korbannya meninggal dunia.
"Betul ada penusukan dan saat ini pelakunya sudah diamankan di Mapolsek Cibadak, Dari hasil pemeriksaan motif terduga pelaku yakni sakit hati, karena setiap menghampiri rumah korban selalu diusir," ujar Kompol Ridwan Ishak.
Untuk barang bukti (BB) diamankan, lanjut Kompol Ridwan Ishak berupa pisau dan sepeda motor, helm pelaku. "Pelaku beserta barang bukti sudah kita amankan di Polsek Cibadak untuk selanjutnya diproses sesuai hukum yang berlaku," tutupnya.
Sementara itu, kejadian pertama kali diketahui oleh tetangga korban, M Farhan Nugraha (25) yang mendengar ada suara jeritan minta tolong di samping rumahnya.
"Ada teriak minta tolong, kirain ada orang gila. Saat diliat di rumah tetangga sedang berkelahi hingga ada aksi penusukan," katanya.
Lanjut Farhan adapun dua orang yang terlibat dalam aksi perkelahian tersebut tidak lain masih ada hubungan keluarga.
"Iya masih keluarga, terduga pelaku adalah ponakannya," ungkapnya.
