PALEMBANG, GLOBALPLANET - Sat Reskrim Polrestabes Palembang masih mencari keberadaan RV (34) pelaku pembacokan Ketua KPPS di TPS 27 Talang Kerangka, Lorong Lebak Malang, Kelurahan 30 Ilir Palembang. Korban Osa (30) mengalami luka bacok di kepala.
Korban yang mengalami luka robek bacok di bagian kepala atas sebelah kiri langsung ditolong warga sekitar dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit AK Gani pada hari kejadian, Rabu (14/2/2024).
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan benar ada satu korban luka namun sudah dalam proses penyembuhan yakni Ketua KPPS di wilayah IB II yang mengalami luka bacok.
"Ini akibat tindakan sepihak dari petugas Linmas (pelaku) yang motifnya karena jengkel karena diduga istrinya yang sedang hamil ingin harapannya supaya ada pengkhususan. Ingin membantu hanya saja cara menyampaikan dan menanggapi berbeda, sehingga terjadi Miss komunikasi yang akhirnya terjadi penganiayaan tersebut," ujarnya, Jumat (16/2/2024).
Menurut Kapolrestabes, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di TPS dan saat itu sudah dilakukan tindakan pertolongan pertama dibawa ke rumah sakit.
"Pelaku saat ini sudah kita lakukan pengejaran dan sudah teridentifikasi, keluarganya berharap pelaku menyerahkan diri dengan baik sehingga permasalah (karena) miss komunikasi dapat kita selesaikan dengan sebijak mungkin," katanya.
Seorang Perlindungan Masyarakat (Linmas) yang bertugas di TPS 27 inisial RV (34) membacok bagian kepala atas sebelah kiri korban Ketua KPPS TPS 27 dengan senjata tajam (Sajam) jenis golok.
Kapolsek IB II Palembang Kompol Azizir Alim mengatakan, berdasarkan keterangan dari korban dan saksi - saksi, motif kejadian awalnya sekira pukul 12.30 WIB istri pelaku hendak mencoblos di TPS 27, lalu meminta tolong kepada korban untuk dicepatkan karena sedang hamil. "Lalu istri pelaku ditegur oleh korban agar dapat antri dan bersabar," katanya.
Sambung Kompol Azizir Alim, pelaku kemudian sekira pukul 22.10 WIB kembali menemui korban yang sedang duduk dan menulis di meja, dan setelah berhadapan pelaku langsung mengeluarkan golok yang diselipkan di pinggang sebelah kiri.
"Korban dibacok sebanyak satu kali di bagian atas kepala sebelah kiri, lalu korban yang terluka dibawa warga ke rumah sakit AK Gani," tutupnya.
